- Talkshow Radio Sriwijaya Radio Penerimaan Terpadu Anggota Polri TA. 2023
- UPACARA KESADARAN NASIONAL DI POLDA DI SUMATERA SELATAN
- SOSIALISASI MAKLUMAT KAPOLDA SUMSEL TERKAIT KARHUTLA OLEH BHABINKAMTIBMAS SEI. LAIS
- KEGIATAN SAFARI SUBUH POLSEK KALIDONI, MENJALIN SILATURAHMI DAN SAMPAIKAN PESAN KAMTIBMAS KEPADA MAS
- PERSONEL POLSEK IT. I PALEMBANG BERGABUNG PERSONEL DIT. KRIMUM POLDA SUMSEL MEMBUBARKAN AKSI TAWURAN
- Kapolrestabes : Dugaan Pungli di Satpas Polrestabes Palembang Sudah Ditangani Propam
- PENGAMANAN HARI RAYA NYEPI DI AMANKAN OLEH ANGGOTA POLRESTABES PALEMBANG
- Pelanggar Tak Terbaca ETLE, Polrestabes Palembang Aktifkan Lagi Tilang Manual
- Selamatkan Monyet Tertabrak, Ditlantas Polda Sumsel Diajak Makan Siang oleh Kapolda
- Cerita Bripka Firman Saat Menolong Monyet Yang Jadi Korban Tabrak Lari
Sadis.. Dept Collector Tagih Konsumen Dengan Sungkuran Aspal

POLRESTABES PALEMBANG – Usai mejalani pengobatan, Hendra Basrin (36) ditemani kuasa hukumnya, Joni YAP, akhirnya melaporkan secara resmi ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu (9/12/2020), atas dugaan percobaan perampasan mobil Xenia yang dilakukan dept collector Mata Elang, ketika berada di dalam GSC Venue Panahan Jakabaring, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan SU I pada Senin (7/12/2020) pukul 17.30 WIB.
Dengan memepet sepeda motor korban berprofesi sebagai jurnalis ini, dept collector ini dengan sadisnya menagih konsumen hingga mengalami kecelakaan hingga terluka dikedua tangan, kaki dan punggung.
Kepada petugas, korban berdomisili di Perumahan OPI Lorong Tembesu Jakabaring menjelaskan, awalnya dua pelaku mendatanginya di lokasi. Dengan menanyakan nama kakak ipar korban, Daniel. Beralasan hendak menarik mobil Xenia yang digunakan, dept collector ini bersih tegang dengan korban.
“Dua pelaku bertanya nama Kakak Ipar saya, lalu dia bilang ada urusan mobil. Dia hendak menarik mobil itu, namun tidak menunjukkan surat penarikan, lantas saya menyuruh isteri saya pergi membawa mobil tersebut,” beber korban. Ditengah perjalanan, pelaku berjumlah empat orang dengan menggunakan dua unit mobil dan satu sepeda motor mengejar isteri korban.
“Kami sempat kejar-kejaran di jalan. Saya memang sempat menghalangi pelaku, namun sepeda motor yang saya kendarai di pepet hingga menyambar buntut motor, membuat saya tersungkur. Saya mencoba bangkit dan kembali mengejar pelaku. Saya berhasil menghalanginya, kalau memang ada urusan mobil, mari kita kita selesaikan di Polrestabes. Namun, mereka justru tidak mau dan menunggu di luar gerbang,” tambahnya.
Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat didampingi Kasubag Humas, AKP Irene membenarkan adanya laporan korban dalam proses pemeriksaan. “Benar, laporannya sudah kita terima dan kini masih dalam pemeriksaan penyidik. Nantinya kita akan panggil saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut dan siapa-siapa pelakunya, dengan modus kecelakaan,” tukas Kasat Reskrim.
Baca Lainnya :
- Sadis.. Dept Collector Tagih Konsumen Dengan Sungkuran Aspal0
- Belum Sempatkan Edarkan, 50 Gram Sabu Disita0
- Belum Sempatkan Edarkan, 50 Gram Sabu Disita0
- PENEGAKAN DISIPLIN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 POLRESTABES PALEMBANG0
- PENEGAKAN DISIPLIN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 POLRESTABES PALEMBANG0
