Belum 1 X 24 Jam, Unit Pidum Polrestabes Palembang Berhasil Ringkus Dua Spesialis Bedat Ruko

POLRESTABES PALEMBANG - Sudah tiga kali hidup dibui, kini Tomi Samsudin alias Apek (28) warga Jalan Tuah Patinaya Rusun Blok 6 Lantai 2 No 35 RT 10 RW 03 Kelurahan 24 Ilir Kecamatan Bukit Kecil Palembang kembali mencicipi hidup dibalik jeruji besi sel tahanan. Namun, kali ini ditemani Muhammad Erwan Alias Wawan (21) warga Rusun Blok 5 Lantai 1 No 07 RT 09 RW 03 Kelurahan 23 Ilir Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Minggu (7/2/2021).

Dibawah pimpinan AKP Robert Perdamaian Sihombing, kedua tersangka diringkus Satuan Reskrim Unit Pidana Umum dan Tekab Polrestabes Palembang ditempat terpisah, karena sudah membedat ruko milik Rudy Syahputra (35), yang berada di Jalan Bangau No 96 C RT 29 RW 06 Kelurahan Duku, Kedai Tahukok Amoy pada Sabtu (6/2/2021) pukul 22.40 WIB. Akibatnya korban kehilangan handphone dan laptop merek Asus.

“Benar, belum 1 X 24 jam, kedua tersangka sudah kita amankan. Kedua tersangka ini kita tangkap setelah kami mempelajari rekaman CCTV yang terpasang dilokasi kejadian. Tersangka sendiri ketika diinterogasi sudah mengakui perbuatannya dan kini masih dalam pemeriksaan intensif prnyidik,” jelas Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat didampingi Kanit Pidum, AKP Robert Perdamaian Sihombing, kepada wartawan online media ini.

Dengan barang bukti berupa satu unit laptop Merk Asus warna silver dan satu jaket jeans warna biru yang digunakan saat beraksi disita petugas.

“Pada kaki tersangka Apek terpaksa kita berikan tindakan tegas terukur, karena mencoba melawan saat ditangkap. Kini anggota kita masih terus kembangkan kasusnya, karena mereka merupakan spesialis bongkar ruko. Dari catatan kami, sedikitnya sudah lebih dari tiga TKP (Tempat Kejadian Perkara),” ungkapnya.

Sementara, tersangka Tomi alias Apek mengaku sudah tiga kali membongkar ruko.

“Tidak butuh waktu lama membongkar ruko, setidaknya hanya butuh dua menit membongkar gembok. Saya bertugas masuk dan Wawan menunggu di luar. Saat itu, saya ambil laptop dan dua unit handphone,” jelas tersangka Apek, sembari memeganggi kakinya yang terluka.

Dikatakan tersangka Tomi, dirinya sudah tiga kali membedat ruko.

“Dua kali dikawasan Sekip, kami mendapatkan televisi ukuran 32 inch dan sepeda, lalu di tridarma kembali dapatkan televisi 24 inch dan terakhir ini, kami bawa laptop dan handphone,” bebernya.

Sedangkan tersangka Wawan, saat diinterogasi mengaku dirinya diajak Apek.

“Tugas saya berjaga diluar pak. Memang sepeda motor yang kami gunakan adalah milik kakak perempuan saya,” tukasnya.

Terpisah korban, Rudy Saputra, saat diwawancarai mengucapkan terima kasih kepada jajaran kepolisian, khususnya Polrestabes Palembang yang cepat merespon laporannya.

“Terima kasih pak. Sebenarnya saya melapor tidak berharap banyak, karena yang saya pikir untuk lebih waspada. Namun, ketika mendapat kabar baik ini, saya ucapkan banyak-banyak terima kasih. Saya baru tahu pelakunya, semoga dengan kejadian ini mendapat pelajaran berharga baik saya maupun mereka,” tukasnya.

Baca Lainnya :

• Belum 1 X 24 Jam, Unit Pidum Polrestabes Palembang Berhasil Ringkus Dua Spesialis Bedat Ruko0
• Temannya Berhasil Bawa Kabur Motor, Harun Malah Tertangkap dan Babak Belur0
• Temannya Berhasil Bawa Kabur Motor, Harun Malah Tertangkap dan Babak Belur0
• Ini Langkah Polsek Plaju Putus Rantai Penyebaran Covid-190
• Ini Langkah Polsek Plaju Putus Rantai Penyebaran Covid-190